Praktikum Menentukan Massa Jenis Benda

Tujuan Praktikum

Tujuan dari praktikum ini yaitu untuk menentukan massa jenis air, massa jenis air garam, dan massa jenis telur.

Dasar Teori

Massa jenis didefinisikan sebagai perbandingan antara massa suatu benda dengan volumenya. Massa jenis disebut juga sebagai ukuran kerapatan suatu benda, artinya semakin rapat struktur dari suatu benda maka akan semakin besar massa jenisnya. Massa jenis juga merupakan karakteristik yang dimiliki suatu benda dan digunakan untuk membedakan antara satu benda dengan benda lainnya.

Secara matematis, massa jenis bisa dituliskan sebagai berikut.

Massa jenis memiliki satuan internasional kilogram per meter kubik (kg/m^3). Namun selain satuan internasional massa jenis juga sering ditulis dalam sistem centimer, gram, sekon (CGS). Untuk sistem CGS massa jenis memiliki satuan gram per centimeter kubik (gr/cm^3). Dimana  1 gr/cm^3 sama nilainya dengan 1000 kg/m^3.

Untuk bisa menghitung massa jenis suatu benda dengan rumus di atas, kita perlu mengetahui terlebih dahulu berapa massa benda dan berapa volumenya. Untuk menghitung massa benda kita bisa menggunakan timbangan untuk mengetahuinya. Sedangkan untuk mengetahui volume suatu benda kita bisa menggunakan pengukuran langsung dan pengukuran tidak langsung.

Pengukuran langsung artinya kita bisa mengetahui besaran suatu benda dengan menggunakan alat ukur. Misalnya untuk mengetahui volume telur kita bisa menggunakan gelas ukur yang berisi air. Perubahan volume air pada gelas ukur ketika telur dimasukkan merupakan volume dari telur tersebut. Sedangkan untuk pengukuran tidak langsung artinya kita perlu mengukur panjang, lebar, dan tinggi benda. Kemduian menghitung volumenya dengan persamaan matematis.

Berikut ini tabel massa jenis dari beberapa zat berdasarkan sumber pustaka.

Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang diperlukan dalam praktikum ini cukup sederhana yaitu:

• Telur, jika memungkinkan siapkan dua jenis telur yang berbeda karena kita akan membandingkan kedua massa jenis telur tersebut.

• Air Mineral 1,5 liter, Untuk air bisa menggunakan air keran atau pun air minum biasa dan volumenya disesuaikan dengan kebutuhan saat percobaan.

• Garam 300 gram atau 1 pcs kecil. 

• Gelas Ukur, Digunakan untuk mengukur volume air dan air garam.

• Timbangan, digunakan untuk mengukur massa air dan telur.

Prosedur Percobaan

Menentukan massa jenis Air

• Timbang gelas ukur yang akan digunakan dalam percobaan kemudian catat hasilnya.
• Masukan air kedalam gelas ukur, kemudian catat volume air yang dituangkan dengan melihat skala pada gelas ukur.
• Timbang kembali gelas ukur yang berisi air, kemudian catat hasilnya. (langkah ini bertujuan untuk mengetahui massa air yang dimasukkan kedalam gelas)
• menghitung massa air.
• Menghitung massa jenis air dengan cara membandingkan massa air dengan volumenya.
• Lakukan langkah yang sama untuk mencari massa jenis larutan garam.

Menentukan massa jenis Telur

• Timbang satu butir telur kemudian catat hasilnya pada tabel pengamatan
• Masukan air kedalam gelas ukur, kemudian catat volumenya pada tabel pengamatan.
• Masukan telur yang sudah ditimbang kedalam gelas ukur, kemudian catat volume airnya. (Volume air akan bertambah setelah dimasukkan telur)
• Menghitung volume telur
• Menghitung massa jenis telur
• Lakukan langkah tersebut untuk beberapa telur agar hasil yang didapatkan lebih akurat.

Data Percobaan

Data hasil percobaan dalam praktikum ini bisa dicatat dalam tabel dengan format berikut ini.

Adapun Untuk tabel pengukuran massa jenis telur adalah sebagai berikut.

Setelah data berhasil diperoleh berikutnya adalah menghitung massa jenis untuk masing-masing data yang diambil yaitu massa jenis air, massa jenis air garam, dan massa jenis telur. Untuk perhitungannya menggunakan persamaan massa jenis yang sudah dituliskan pada bagian dasar teori.

Analisis dan Pembahasan

Setelah data massa jenis air dan telur didapatkan, pada tahap ini lakukan analisis dan bandingkan apakah data hasil percobaan sesuai dengan sumber atau kajian pustaka. Jika hasilnya masih jauh berbeda maka lakukan analisis faktor kesalahan apa saja yang mungkin terjadi.

penting untuk diingat bahwa percobaan ini merupakan percobaan sederhana, sehingga hasil yang didapatkan tidak akan mungkin akurat seratus persen, Sehingga penting juga untuk mengambil data percobaan secara berulang.

Kesimpulan

Dari hasil percobaan dapat disimpulkan bahwa massa jenis suatu benda ditentukan oleh massa dan volume benda tersebut. Untuk benda dengan volume yang sama, semakin besar massanya maka semakin besar pula massa jenisnya. Sedangkan untuk benda dengan massa yang sama, semakin besar volumenya maka semakin kecil massa jenisnya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa massa jenis sebanding dengan massa benda dan berbanding terbalik dengan volumenya.

Dari hasil percobaan juga diperoleh bahwa massa jenis untuk air 1,02 gr/cm^3, massa jenis air garam 1,1 gr/cm^3 dan massa jenis telur 1,0 gr/cm^3. Dalam percobaan sederhana ini tentu tidak akurat seratus persen karena pada kenyataannya massa jenis telur akan lebih besar daripada air. Sehingga telur akan tenggelam ketika dimasukan kedalam air. Adapun rata-rata massa jenis telur yang diketahui yaitu sebesar 1,033 gr/cm^3 (Romanoff dan Romanoff, 1949).

Sumber: Laporan Praktikum massa jenis

Share this post