11 Fakta Ilmiah di One Piece yang Ternyata Sesuai Dengan Dunia Nyata
Manga one piece masuk kedalam guiness of world book of world record sebagai manga terlaris sepanjang sejarah. One piece pertama kali diterbitkan oleh Eiichiro Oda pada tanggal 22 Juli 1997. Itu berarti manga one piece sudah berjalan selama 27 tahun sampai 2024 ini.
Anime one piece mulai tayang sejak tahun 1999 dan saat ini sudah mencapai 1118 episode. Maka tidak heran jika anime ini merupakan salah satu yang paling populer di seluruh dunia dan memiliki banyak pengikut setia.
Namun tahukah Nakama, Selain menceritakan perjalanan bajak laut dalam menemukan harta karun one piece. Anime ini juga menyajikan beberapa adegan yang terinspirasi dari fenomena atau fakta sains di sekitar kita.
Penasaran fenomena atau fakta sains apa aja yang ada dalam anime one piece? Baca sampai selesai tulisan ini yaa..

1. Fakta Ilmiah Pertarungan Lufy vs Enel (Arc Skypia)
Arc Skypia menceritakan tentang perjalanan kru topi jerami ke pulau langit. Di sini, kru bajak laut yang di pimpin oleh Monkey D. Luffy akan berhadapan dengan pengguna buah iblis yang mengaku sebagai dewa yakni Enel.
Enel ini merupakan pemakan buah iblis Goro goro no mi (buah guntur), karena hal tersebut dia bisa mengendalikan listrik, termasuk petir.
Dalam salah satu adegannya, diperlihatkan Enel menyerang Luffy dengan kekuatan petir. Namun ternyata hal tersebut tidak berdampak pada Luffy yang merupakan pemakan buah iblis Gomu Gomu no Mi yang membuat tubuhnya bersifat seperti karet.
Fakta ilmiahnya karet merupakan bahan isolator, yang berarti tidak bisa menghantarkan listrik. Suatu bahan dikategorikan sebagai isolator atau konduktor tergantung pada kemampuan bahan tersebut dalam menghantarkan listrik yang disebut dengan resistivitas bahan.
Semakin besar resistivitas suatu bahan, maka semakin sulit bahan tersebut menghantarkan listrik. Dalam hal ini karet yang menjadi kekuatan Luffy, memiliki nilai resistivitas bahan sebesar 1 juta ohm.meter (10^6). Sedangkan bahan-bahan konduktor seperti kawat tembaga, memiliki resistivitas bahan sebesar 1,6 per 100 juta ohm.meter ( 1,6 x 10^-8).
Resistivitas bahan ini sebetulnya akan berpengaruh terhadap nilai resistansi suatu penghantar listrik yang dirumuskan dengan.
Semakin besar nilai resistansi suatu bahan, makan akan semakin sulit listrik mengalir pada bahan tersebut. Itulah sebabnya kenapa kekuatan listrik Enel tidak berpengaruh terhadap Luffy yang pada dasarnya memiliki tubuh karet.
2. Fakta Ilmiah Pertarungan Lufy Vs Crocodile (Arc Alabasta)
![]() |
sumber: Amino apps |
Dalam arc ini, ada adegan Luffy melawan Crocodile yang merupakan manusia dengan kekuatan pasir. Dengan kekuatannya, Crocodile menjadi tidak bisa di pukul oleh Luffy.
Hal ini dikarenakan setiap kali Luffy memukul Crocodile, tubuhnya akan berubah menjadi pasir. Selain itu Crocodile juga mampu menyerap cairan dari tubuh seseorang sampai mengering.
Namun bukan karakter utama kalau tidak tahu cara mengalahkan musuhnya. Terbukti, Luffy segera menyadari cara untuk mengalahkan crocodile yakni dengan menyiramkan air sebelum dia memukulnya.
Kenapa sih harus di siram air terlebih dahulu? Nah, Di sini fakta ilmiahnya, sebagaimana kita ketahui ketika pasir diberi sedikit air, maka pasir tersebut akan menjadi lebih padat.
Secara fisika memang hal tersebut benar adanya, ketika pasir dalam keadaan normal maka pasir tidak memiliki ikatan antara satu sama lain. tetapi ketika pasir diberi sedikit air, tentu akan terjadi gaya adhesi antara air dengan pasir. Hal ini mengakibatkan pasir memiliki ikatan satu sama lain dengan perantara air.
Namun fakta lainnya, ketika pasir diberi air dalam jumlah yang banyak. Maka sifat air akan lebih dominan dan pasir tidak akan memiliki bentuk yang padat.
3. Fakta Ilmiah Pertarungan Zoro Vs Mr. one (Arc Alabasta)
![]() |
sumber: imdb.com |
Pada saat arc alabasta pertarungan sengit lainnya yaitu antara Mr. One dengan Zoro. Di sini diperlihatkan bahwa Zoro kesulitan untuk menebas Mr, One. Hal itu dikarenakan seluruh tubuh Mr. One merupakan baja dan bisa diubah sesuka hati menjadi pedang di semua bagian tubuhnya.
Dalam sains, suatu benda bisa memotong benda lainnya ketika tingkat kekerasan benda yang menjadi pemotongnya lebih tinggi.
Sebagai contoh pisau digunakan untuk memotong buah, bisa kita gunakan dengan mudah. Tetapi ketika pisau kita gunakan untuk memotong kawat tentu itu akan sangat sulit.
Contoh lainnya, Intan (material yang sangat keras) dapat memotong kaca atau logam karena intan memiliki kekerasan yang lebih tinggi.
Selain itu, ada hal lain yang perlu kita perhatikan yaitu besarnya gaya yang diberikan dan juga luas permukaan yang digunakan untuk memotong.
Misalnya, kita memotong kayu dengan kapak akan sangat sulit ketika tenaga yang diberikan kecil. Tapi ketika kita memotong dengan sekeras tenaga dan dengan mata kapak yang runcing, kayu akan mudah terpotong.
Fun facts juga nih, kalau ada skala yang digunakan untuk menentukan tingkat kekerasan suatu bahan. Skala tersebut dinamakan dengan skala Mohs yang memiliki rentang dari 1-10. Skala 1 yang paling rapuh dan skala 10 yang paling kuat.
4. Fakta Ilmiah Kekuatan Thunder Bolt Nami
Dalam adegan One Piece diperlihatkan bahwa tokoh Nami bisa membuat awan sendiri, bahkan bisa mengeluarkan petir. Hal ini ada benarnya tetapi sangat dipersingkat atau di buat secara sederhana agar mudah di pahami.
Pada dasarnya proses pembuatan awan terjadi ketika ada uap panas yang mengandung air. Maka uap tersebut akan bergerak naik ke atas. Ketika bergerak naik ke atas maka uap tersebut akan bertemu dengan suhu sekitar yang lebih dingin.
Hal ini akan membuat uap air yang panas terkondensasi menjadi titik-titik air yang sangat kecil. Kumpulan titik-titik ini yang biasanya kita lihat sebagai awan.
Sederhananya proses pembuatan awan terjadi ketika uap panas mengandung air bertemu dengan suhu dingin. Ketika peristiwa itu terjadi maka akan terbentuklah awan.
Dimana dari adegan Nami disimbolkan dengan adanya gelembung panas dan dingin sehingga terbentuk awan.
Sedangkan petir terjadi karena ada muatan listrik pada awan, Ketika muatannya terlalu besar maka akan terjadi lompatan elektron yang kita sebut sebagai petir. Lompatan tersebut bisa ke permukaan bumi maupun ke sesama awan lain.
Maka dari itu dalam adegan ini, Nami menambahkan muatan ke dalam awan yang sudah di buatnya agar menghasilkan petir.
5. Fakta Ilmiah Atau Mitos: Sanji Berjalan Di Atas Udara
Apakah mungkin bagi manusia normal berjalan di atas udara? jelas jawabannya tidak hhihi..
Dalam ilmu fisika untuk bisa naik ke atas kita akan memerlukan gaya dorong ke atas. Seperti halnya roket yang mendapatkan gaya dorong dari bahan bakar yang di bakar dan dilepaskan ke bawah.
Setidaknya untuk bisa berjalan di udara memerlukan dua cara
- Pijakan, dengan kaki mendorong ke bawah melalui pijakan maka sesuai dengan hukum ke 3 newton akan ada gaya reaksi yang arahnya ke atas. Hal ini seperti halnya kita memijak tanah untuk meloncat. Namun, dalam kasus Sanji yang di pijak adalah udara yang merupakan gas. Jadi sangat sukar untuk di percaya bahwa hal tersebut bisa dilakukan.
- Melepaskan objek ke arah yang berlawanan, Contohnya roket yang bergerak dengan mendorong bahan bakar ke arah yang berlawanan dengan arah gerak roket. Dalam hal ini akan timbul juga gaya aksi-reaksi yang memungkinkan suatu benda bisa terbang. Contohnya yaitu seperti Iron man yang menggunakan roket pendorong untuk terbang.
6. Fakta Ilmiah Pertarungan Ace Vs Akainu: Api vs Magma
![]() |
Sumber: Pikiran rakyat.com |
Nakama tahu kan, kalau di anime one piece banyak karakter yang memperlihatkan kekuatan api. Seperti Ace, Sanji, Zoro ketika di Wano, dan Akainu. Nah kalau kita cermati, warna api dari masing-masing karakter itu berbeda-beda sesuai dengan tingkat kekuatannya.
Yang paling menarik tentu, kekuatan api Ace dan Akainu. Ketika terjadi perang di Marineford, Akainu berhasil menyerang Ace yang sedang melindungi Luffy sampai tubuhnya berlubang.
Nah apakah benar magma lebih panas dari api? Nakama perlu tahu nih kalau magma itu merupakan larutan silika dengan suhu yang berkisar anatara 700 - 1.300 derajat celcius.
Secara ilmiah, magma memang lebih panas daripada api biasa dan memiliki sifat destruktif yang lebih besar. Magma terdiri dari batuan yang sangat panas dan meleleh, yang suhunya bisa mencapai ribuan derajat Celsius, lebih tinggi dari suhu nyala api biasa. Di alam, api bisa padam ketika terkena zat yang lebih panas atau lebih padat seperti magma.
Dalam cerita One Piece, Oda menggunakan konsep ini secara kreatif untuk memperkuat pertarungan dan menegaskan hierarki kekuatan di antara buah iblis.
Namun perlu kita ketahui warna api menunjukkan suhu yang berbeda, dan semakin tinggi suhunya, semakin terang warnanya. Berikut adalah tingkatan api berdasarkan warna dan suhu:
- Merah Tua (Suhu: 525°C - 1.000°C), Ini adalah warna api dengan suhu terendah, biasanya terlihat pada api kayu atau bara.
- Merah-Oranye (Suhu: 1.000°C - 1.200°C), Ini adalah api yang lebih panas dari merah tua dan umumnya terlihat pada api yang lebih besar atau lebih kuat.
- Kuning (Suhu: 1.200°C - 1.400°C), Api kuning menunjukkan suhu yang lebih tinggi, sering terlihat pada nyala lilin atau gas.
- Putih (Suhu: 1.400°C - 1.600°C), Api berwarna putih menunjukkan suhu yang sangat tinggi. Las oksiasetilena menghasilkan api dengan warna ini.
- Biru (Suhu: 1.600°C - 3.000°C), Biru adalah warna api terpanas yang biasanya dihasilkan oleh gas butana atau metana, seperti pada kompor gas. Ini juga terlihat pada pembakaran oksigen murni. Api biru merupakan api terpanas, sedangkan api merah adalah yang terdingin. Perubahan warna terjadi karena perbedaan energi yang dihasilkan oleh bahan bakar dan suhu pembakaran.
7. Geography di Pulau Jaya dan Skypiea (Arc Skypiea)
Fakta Ilmiah: Jaya adalah pulau yang terbelah dengan bagian teratas terlempar ke langit menjadi Skypiea. Ini bisa dikaitkan dengan fenomena geologi seperti tektonik lempeng dan aktivitas vulkanik, yang dalam beberapa kasus menyebabkan daratan terangkat.
Meskipun fenomena ini jauh dari level dramatis dalam One Piece, ada dasar ilmiah terkait pergerakan kerak bumi yang dapat menyebabkan daratan berubah bentuk. Perubahan bentuk daratan ini terjadi karena pertemuan antara dua lempeng.
Misalnya pertemuan antara lempeng Indo-Australia dan Eurasia yang membentuk pegunungan Himalaya dengan puncak tertinggi Everst.
8. Buah Iblis Logia - Es Aokiji (Buah Hie Hie no Mi)
Fakta Ilmiah: Aokiji bisa membekukan seluruh lautan di sekitarnya dengan kekuatan buah iblis es. Ini secara tidak langsung mengacu pada fenomena supercooling dalam fisika.
Air bisa tetap dalam keadaan cair pada suhu di bawah titik beku, tetapi dengan gangguan kecil (seperti energi dari kekuatan Aokiji), air bisa langsung berubah menjadi es.
Kita juga bisa loh melakukan percobaan untuk mengamati fenomena supercooling. Yang perlu kita siapkan adalah sebotol air mineral kemudian kita masukan ke freezer sekitar 2 atau 3 jam.
Setelah itu periksa botol air tersebut, pastikan airnya belum mengalami pembekuan. Kemudian keluarkan secara perlahan jangan sampai ada gangguan.
Setelah itu, pukul botol dengan pelan, jika kamu berhasil maka air dalam botol akan membeku seketika dengan cepat.
9. Sistem Navigasi Grand Line (Log Pose)
Fakta Ilmiah: Log Pose digunakan untuk bernavigasi di Grand Line yang memiliki medan magnet kacau. Ini mengacu pada konsep ilmiah tentang medan magnet bumi yang bisa berbeda dari satu wilayah ke wilayah lain karena adanya anomali magnetik di lapisan kerak bumi.
Pada kenyataannya, sistem navigasi modern juga sering kali harus mempertimbangkan medan magnet di beberapa lokasi. Walaupun saat ini untuk keperluan navigasi modern lebih mengandalkan GPS yang menggunakan satelit untuk melacak lokasi di bumi.
Salah satu wilayah yang mengalami anomali medan magnet adalah South Atlantic Anomaly (SAA). Wilayah ini meliputi bagian amerika selatan dan Samudra Atlantik Selatan. Di sini, sabuk radiasi Van Allen (lapisan medan magnet Bumi yang memerangkap partikel bermuatan) berada lebih dekat ke permukaan Bumi.
Anomali ini menyebabkan efek magnetik yang lemah, yang mempengaruhi satelit dan instrumen elektronik lainnya yang melintas di atas wilayah tersebut.
10. Pasukan Pacifista-Kukuatan Laser Kizaru
Fakta Ilmiah: Pacifista menggunakan laser yang meniru kekuatan Kizaru, yang merupakan pengguna buah iblis Pika Pika no Mi (cahaya). Laser dalam sains modern sudah ada, meskipun teknologi laser di dunia nyata belum sekuat atau destruktif seperti dalam One Piece, teknologi ini didasarkan pada prinsip fisika tentang gelombang elektromagnetik atau cahaya.
Dalam dunia nyata, laser sudah digunakan di berbagai bidang kehidupan, seperti pembedahan laser, pemotongan dan pengelasan, keamanan dan senjata militer. Bahkan beberapa negara seperti Rusia, China dan Amerika serikat mengembangkan senjata berbasis laser. Laser yang digunakan sebagai senjata tergolong kedalam laser berenergi tinggi yang memiliki daya hancur tinggi.
11. Fenomena Perubahan Cuaca di New World
Fakta Ilmiah: Di wilayah New World, cuaca bisa berubah dengan sangat cepat dan ekstrem. Ini mirip dengan kondisi cuaca ekstrem di dunia nyata yang dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti angin topan, perubahan tekanan udara, dan pertemuan arus lautan.
Misalnya, Samudra Pasifik dapat mengalami perubahan cuaca drastis dalam waktu singkat karena kondisi atmosfer dan arus laut yang berbeda-beda.
Kesimpulan
Meski One Piece dipenuhi elemen fantasi, beberapa konsep dan fenomena dalam serial ini mengambil inspirasi dari fakta ilmiah atau fenomena alam yang nyata. Jadi, jika Nakama ingin belajar sains tidak harus dari bahan bacaan yang tebal atau rumus yang menyakitkan kepala.
Faktanya dari anime pun kita sebetulnya bisa belajar sains loh, tinggal bagaimana tingkat penasaran masing-masing individu aja untuk menggali lebih dalam.
Jika ingin menonton anime lainnya yang bertemakan sains, Nakama bisa lihat juga 3 rekomendasi anime bertema sains di bawah ini.
3 Anime Bertemakan Sains yang Wajib Ditonton
Referensi :
1. https://youtu.be/fUPgkT-S-TY?si=G6rILodVnGODP3U42. Jiang, F., Liu, S., Lu, G. et al. Experimental study on measurement of flame temperature distribution using the two-color method. J. of Therm. Sci. 11, 378–382 (2002). https://doi.org/10.1007/s11630-002-0052-y
3. Live Science - "How to Supercool Water"
4. Kompas.com: nasa-selidik-anomali-medan-magnet-misterius-di-bumi-yang-makin-melemah
0 Response to "11 Fakta Ilmiah di One Piece yang Ternyata Sesuai Dengan Dunia Nyata"
Posting Komentar
Silahkan berkomentar dengan sopan